Selasa, 29 Januari 2019

Isi Kandungan surat Al - Furqan ayat 63 dan Surat Al - Isra ayat 27 beserta hadits terkait

Isi Kandungan surat Al - Furqan ayat 63 dan Surat Al - Isra ayat 27

surat al-furqan ayat 63

وَعِبَادُ الرَّحْمَٰنِ الَّذِينَ يَمْشُونَ عَلَى الْأَرْضِ هَوْنًا وَإِذَا خَاطَبَهُمُ الْجَاهِلُونَ قَالُوا سَلَامًا

artinya : Dan hamba-hamba Tuhan yang Maha Penyayang itu (ialah) orang-orang yang berjalan di atas bumi dengan rendah hati dan apabila orang-orang jahil menyapa mereka, mereka mengucapkan kata-kata (yang mengandung) keselamatan.

kandungan surat al-furqan ayat 63 :

1) hamba Allah adalah orang yang berjalan di muka bumi ini dengan rendah hati atau tidak sombong

2) hamba Allah adalah orang yang apabila disapa dengan ucapan yang mengandung kata-kata yang menghina/buruk, mereka membalas sapaan itu dengan ucapan yang mengandung keselamatan

3) hamba Allah adalah orang yang selalu dzikrullah yaitu orang-orang yang beriman dan hati mereka tenteram dengan mengingat Allah

kandungan dari surat al-isra' ayat 27

إِنَّ الْمُبَذِّرِينَ كَانُوا إِخْوَانَ الشَّيَاطِينِ ۖ وَكَانَ الشَّيْطَانُ لِرَبِّهِ كَفُورًا

artinya : Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya.

kandungan dari surat al-isra' ayat 27

1) sesungguhnya pemboros" (orang yang suka mubadzir) adalah saudara" setan 2) setan adalah makhluk yang sangat ingkar kepada Allah

hadits terkait

عَنْ عِيَاضِ بْنِ حِمَارٍ قَالَ: قال رسول الله صلّى الله عليه وسلّم: إنَّ اللّهَ أَوْحَىٰ إِلَيَّ أَنْ تَوَاضَعُوا حَتَّىٰ لاَ يَفْخَرَ أَحَدٌ علىٰ أَحَدٍ، وَلاَ يَبْغِيَ أَحَدٌ عَلَىٰ أَحَدٍ 


Sesungguhnya Allah telah mewahyukan kepadaku untuk menyuruh kalian bersikap rendah hati, sehingga tidak ada seorang pun yang membanggakan dirinya di hadapan orang lain, dan tidak seorang pun yang berbuat aniaya terhadap orang lain. (HR. Muslim)



إِنَّ اللَّهَ يَرْضَى لَكُمْ ثَلاَثًا وَيَكْرَهُ لَكُمْ ثَلاَثًا فَيَرْضَى لَكُمْ أَنْ تَعْبُدُوهُ وَلاَ تُشْرِكُوا بِهِ شَيْئًا وَأَنْ تَعْتَصِمُوا بِحَبْلِ اللَّهِ جَمِيعًا وَلاَ تَفَرَّقُوا وَيَكْرَهُ لَكُمْ قِيلَ وَقَالَ وَكَثْرَةَ السُّؤَالِ وَإِضَاعَةَ الْمَالِ
Sesungguhnya Allah meridlai tiga hal bagi kalian dan murka apabila kalian melakukan tiga hal. Allah ridha jika kalian menyembah-Nya dan tidak mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apapun, dan (Allah ridla) jika kalian berpegang pada tali Allah seluruhnya dan kalian saling menasehati terhadap para penguasa yang mengatur urusan kalian. Allah murka jika kalian sibuk dengan desas-desus, banyak mengemukakan pertanyaan yang tidak berguna serta membuang-buang harta.” (HR. Muslim no.1715)






Related Posts:

  • makanan dan minuman yang halal dan haram makanan dan minuman yang halal dan haram makanan halal Kata halal berasal dari bahasa arab (حلا ل) yang berarti disahkan, diizinkan, dan dibolehkan. Suatu makanan/minuman tersebut dinyatakan sah (boleh) dikonsumsi. A… Read More
  • makna beriman kepada nabi dan rasul allah SWT makna beriman nabi dan kepada rasul allah SWT Makna beriman kepada Rasul Allah adalah meyakini dengan sebenar-benarnya yakin bahwa ALLAH telah turunkan 124.000 nabi dan rasul di dunia ini. Dalil kewajiban beriman kepad… Read More
  • macam-macam sujud macam-macam sujud Sajdah (Bahasa Arab: سجدة) atau sujud (Bahasa Arab: سجود) merupakan kata Arab yang dapat disamaartikan dengan perbuatan menempatkan dahi, hidung, kedua telapak tangan, kedua lu… Read More
  • puasa wajib dan sunnah puasa wajib dan sunnah Saum atau puasa bagi orang Islam adalah menahan diri dari makan dan minum serta segala perbuatan yang bisa membatalkan puasa, mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari, dengan syarat terten… Read More
  • sejarah pertumbuhan ilmu pengetahuan sampai masa Umayah dan masa Abbasiyah sejarah pertumbuhan ilmu pengetahuan sampai masa Umayah dan masa Abbasiyah A. Pendidikan Masa Daulah Bani Umaiyah 1. Sejarah Pendidikan Islam Masa Bani UmayyahSejarah pendidikan Islam pada hakekatnya sangat berkaitan e… Read More

0 komentar:

Posting Komentar